No image available for this title

Skripsi/KTI

Studi Kohort Kejadian Berat Bayi Lahir Rendah (Bblr) Di Puskesmas Kecamatan Tanjung Priok Tahun 2017



Latar Belakang : Angka kematian bayi (AKB) merupakan indikator pertama dalam menentukan derajat kesehatan anak. Kecamatan Tanjung Priok pada tahun 2015 sebanyak 20,1% dari ibu hamil dengan faktor resiko tinggi telah mengalami anemia sedangkan kejadian BBLR sebanyak 4% dari ibu hamil dengan faktor resiko tinggi. Tujuan: Mengetahui gambaran dan hubungan antara karakteristik (usia ibu hamil, jarak kehamilan, jumlah anak), status anemia, asupan energi dan protein ibu hamil trimester III dengan kejadian berat badan lahir rendah (BBLR) di Puskesmas Kecamatan Tanjung Priok Tahun 2017. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan desain penelitian kohor prospektif (selama 3 bulan). Penelitian ini dilakukan di Puskesmas Kecamatan Tanjung Priok. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh ibu hamil trimester III. Sampel pada penelitian ini adalah ibu hamil anemia dan tidak anemia dengan perbandingan 1:1 sebanyak 51 orang. Pengumpulan data meliputi karakteristik ibu (usia, jarak kehamilan, jumlah anak), status anemia, asupan energi dan protein. Analisis data menggunakan analisis univariat dan bivariat menggunakan uji chi-square. Hasil: Ibu anemia melahirkan BBLR (21,6%). Ibu anemia lebih banyak pada usia 20 – 35 tahun (52%). Ibu anemia lebih banyak pada jarak kehamilan < 2 tahun (72,7%). Ibu anemia lebih banyak yang memiliki paritas 1 – 3 anak (51,7%). Ibu anemia lebih banyak pada asupan energi ≥ 80 % AKG (73,2%). Ibu anemia lebih banyak pada asupan protein < 80 % AKG (75%). Tidak ada hubungan antara usia ibu hamil dengan kejadian berat bayi lahir rendah p=0,990 (p>0,05). Tidak ada hubungan jarak kehamilan dengan kejadian berat bayi lahir rendah p=0,255 (p>0,05). Tidak ada hubungan jumlah anak ibu hamil dengan kejadian berat bayi lahir rendah p=0,444 (p>0,05). Ada hubungan antara status anemia ibu hamil dengan kejadian berat bayi lahir rendah p=0,021 (p0,05). Ada hubungan antara asupan protein ibu hamil dengan kejadian berat bayi lahir rendah p=0,039 (p


Ketersediaan

04152013-13-2017Tersedia

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
04152013-13-2017
Penerbit Stikes Binawan : Jakarta Timur.,
Deskripsi Fisik
Irwan Haryanto, SKM, MKM
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
Skripsi Ilmu Gizi
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this